Jakarta- Ratusan nyawa melayang dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Sabtu, 1 Oktober 2022.
Tercatat lebih dari 170 orang meninggal dunia.Mereka adalah para suporter tim Arema FC dan Persebaya yang menyaksikan laga derbi Jawa Timur.
Tragedi mencekam itu terjadi kala para suporter rusuh hingga terjadi chaos karena tak terima Singo Edan ditekuk sang tamu Persebaya Surabaya.
Peristiwa mencekam itupun mencuri banyak perhatian berbagai pihak. Termasuk Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Baca Juga: Kerusuhan Suporter Arema VS Persebaya di Kanjuruhan Malang, 127 Orang Tewas
Dalam laman YouTube resmi Sekretariat Presiden, Jokowi meminta perhelatan Liga 1 Indonesia dihentikan sementara.
“Saya juga memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara Liga 1 sampai dengan evaluasi perbaikan pengamanan dilakukan,”kata Jokowi dalam pidatonya seperti dikutip Dailyhits dari laman YouTube resmi Sekretariat Presiden, Minggu, 2 Oktober 2022.
Dalam kesempatan tersebut, mantan Wali Kota Solo itu juga meminta agar pihak kepolisian melakukan investigasi mendalam juga mengusut secara tuntas tentang tragedi Kanjuruhan.
“Khusus kepada Kapolri saya minta melakukan investigasi dan mengusut tuntas kasus ini,”tandasnya.
“Saya menyesalkan terjadinya tragedi ini dan saya berharap ini tragedi terakhir di tanah air,”sambungnya.