Lebak- Pemerintah Kabupaten Lebak berencana melaunching gerai pelayanan publik di Plaza Lebak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak pada Januari 2023.
Kabarnya, bakal ada 10 instansi yang membuka layanan dalam gerai pelayanan publik. Masing-masing Kejaksaan, Kepolisian, BJB, kantor pajak, BPJS Ketenagakerjaan, Disdukcapil, BPN, Bapenda, Imigrasi dan DPMPTSP.
Usut punya usut, gerai pelayanan publik ini cikal bakal untuk berdirinya Mal Pelayanan Publik (MPP) di Bumi Multatuli.
“Insya allah gerai pelayanan publik Kabupaten Lebak Januri 2023 sudah di launching. Gerai ini persiapan untuk kita memiliki mal pelayanan publik,”kata Plt Kepala DPMPTSP Lebak, Yosep M Holis usai acara rapat Forum Konsultasi Publik dan Kajian Akademis Pembentukan MPP di Aula Multatuli Setda Lebak, Kamis, 22 Desember 2022.
“Gerai pelayanan publik ini dipusatkan di plaza Lebak,”tambah dia.
Kata Yosep, pemerintah sendiri menargetkan bisa mendirikan MPP di tahun 2024. Tujuannya untuk memberikan kemudahan, kecepatan, keterjangkuan keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat dalam mendapatkan pelayanan.
“Dimana, ini merupakan salah satu bentuk dari keberhasilan reformasi birokrasi adalah semakin mudahnya pelayanan publik yang didapatkan masyarakat,”kata pria yang juga menjabat Kepala Bapelitbangda Lebak ini.
Menurutnya, MPP diharapkan dapat mengintegrasi layanan yang jauh dari masyarakat di satu tempat saja tidak perlu kebanyak tempat untuk mengurus satu perizinan.
“Dengan adanya MPP akan tergabung dalam satu wadah,” katanya.
“Tentunya, Ini salah satu harapan kita Kabupaten lebak akan meyakinkan kembali masyarakat, karena di MPP nanti informasinya lebih cepat dan aktual,”katanya.
“Kami mendukung keberadaan gray pelayanan publik atau bahkan MPP karena itu akan memberikan kemudahan, kecepatan, keterjangkuan keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat dalam mendapatkan pelayanan,” timpal komisi II DPRD Lebak Rully Sugiharto Wibowo.