Heboh Air Kali di Serpong Berwarna Merah Darah

- Penulis

Senin, 6 Oktober 2025 - 18:01

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi air kali di Serpong tepatnya di Jalan Artowijoyo berwarna merah menyerupai darah. (FOTO Istimewa)

Kondisi air kali di Serpong tepatnya di Jalan Artowijoyo berwarna merah menyerupai darah. (FOTO Istimewa)

DAILYHITS – Warga Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Provinsi Banten dihebohkan oleh penampakan warna air kali yang melintasi Jalan Artowijoyo, Kelurahan Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Minggu (5/10/2025).

Bagaimana tidak, air yang bersumber dari Sungai Rawa Buntu itu mendadak berubah warna menjadi merah menyerupai darah. Peristiwa ini pun langsung viral di media sosial.

Salah seorang warga, Aldi (30), mengatakan perubahan warna air mulai terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. “Kejadian sekitar jam 3 sore, sampai saya pulang jam setengah 6 masih merah airnya, tapi tidak bau,” ujar Aldi dikutip, Senin (6/10/2025).

Aldi menuturkan, perubahan warna air di kali tersebut bukan peristiwa baru. Sebelumnya, air juga pernah berubah warna menjadi hijau, biru, hingga hitam pekat.

Baca Juga :  Ratusan Relawan Ndaru Banten Ikut Ramaikan Kampanye Akbar Prabowo-Gibran di SUGBK

“Kalau merah baru kali ini saya lihat, tapi sebelumnya pernah hijau, biru, terus juga pernah hitam pekat. Waktu itu juga banyak ikan yang mati,” ungkapnya.

Meski kali ini air tidak menimbulkan bau menyengat, dampaknya tetap terlihat. Sejumlah ikan di aliran sungai tampak mati dan mengambang di permukaan.

Warga menduga perubahan warna ekstrem ini terjadi akibat aktivitas industri atau pembuangan limbah di sekitar kawasan tersebut. “Kalau penyebabnya saya belum tahu, mungkin karena limbah atau buangan dari atas, tapi semoga bisa segera dicek,” kata Aldi.

Baca Juga :  Bapenda Banten Ajak 12 OPD dan Pemerintah Kabupaten Kota Bersinergi Tingkatkan PAD

Respon DLH Tangsel

Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) DLH Tangsel, Carsono, mengaku telah mengambil sampel air di tiga titik untuk diuji di laboratorium. “Hari ini kita mencoba untuk tes laboratorium kualitas air di sungai Rawa Buntu. Kita ambil sampel di tiga titik—di hulu, di tengah, dan di hilir—untuk memastikan kandungan air yang berwarna kemarin itu,” ujar Carsono.

Dia menjelaskan, pemeriksaan lab dilakukan untuk mengidentifikasi zat pewarna yang menyebabkan air kali di Serpong itu berubah warna merah pekat.

Berita Terkait

HUT ke-37, Perumdam Tirta Kalimaya Tegaskan Komitmen Bangkit Menuju Lebak Ruhay
Braak! Atap Perpustakaan SDN Cimanis 04 Pandeglang Ambruk
Hati- hati! Jalan Pandeglang–Labuan Rusak Berlubang dan  Minim Penerangan
Heboh! Mayat Misterius Ditemukan Mengapung di Saluran Irigasi Lebak
Cisadane Digital Festival 2025 Simbol Inovasi Pelayanan Publik dan Pesta Teknologi di Kota Tangerang
Pedagang Bubur Tewas Dihantam Mobil Boks di Lebak
Pemkab Lebak dan DPRD Sepakat Anggaran 2026 Fokus ke Infrastruktur Jalan
Pemkab Lebak Gelar Konsultasi Publik soal Relokasi PKL dan Penataan Kota Rangkasbitung

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 11:19

HUT ke-37, Perumdam Tirta Kalimaya Tegaskan Komitmen Bangkit Menuju Lebak Ruhay

Jumat, 14 November 2025 - 11:17

Braak! Atap Perpustakaan SDN Cimanis 04 Pandeglang Ambruk

Kamis, 13 November 2025 - 18:07

Hati- hati! Jalan Pandeglang–Labuan Rusak Berlubang dan  Minim Penerangan

Kamis, 13 November 2025 - 11:55

Cisadane Digital Festival 2025 Simbol Inovasi Pelayanan Publik dan Pesta Teknologi di Kota Tangerang

Kamis, 13 November 2025 - 11:28

Pedagang Bubur Tewas Dihantam Mobil Boks di Lebak

Berita Terbaru

Atap Perpustakaan SDN Cimanis 04 Pandeglang ambruk. (Foto Tangkap Layar video)

Berita Terbaru

Braak! Atap Perpustakaan SDN Cimanis 04 Pandeglang Ambruk

Jumat, 14 Nov 2025 - 11:17