PANDEGLANG, DAILYHITS.ID — Pemerintah Desa (Pemdes) Cibarani, Kecamatan Cisata, Kabupaten Pandeglang, membangun benerapa titik jalan lingkungan melalui Dana Desa (DD) tahap I tahun 2024.
Peningkatan jalan lingkungan tersebut bertujuan, untuk memudahkan aksesbilitas masyarakat, memperlancar aktivitas dalam meningkatkan prekonomian warga.
Beberapa ruas jalan lingkungan yang dibangun melalui dana desa tahap I tersebut diantaranya jalan paving block di kawasan RT 13 Desa Cibarani, sepanjang 40 meter.
Kemudian jalan lingkungan di kawasan RT 16 sepanjang 40 meter, di kawasan RT 17 sepanjang 150 meter. Kawasan RT 18 sepanjang 100 meter, di kawasan RT 19 sepanjang 100 meter dan di kawasan RT 20 sepanjang 200 meter dengan lebar secara keseluruhan 1,20 meter.
Kemudian pembangunan lainnya di kawasan RT 26 dan RT 20 pembangunan gapura sebanyak dua unit.
Kepala Desa Cibarani, Kecamatan Cisata, Cecep Muhidin mengungkapkan, untuk alokasi dana desa tahap I di tahun 2024 ini, pihaknya mengalokasikan kegiatan fisik berupa peningkatan jalan lingkungan sebanyak 7 titik.
“Ditambah kegiatan fisik lainnya yakni pembangunan gapuran sebanyak dua ttitik. Jadi untuk kegiatan fisik yang didanai dari dana desa tahap satu ini ada sebanyak 9 titik kegiatan,” ungkap Cecep, Selasa (19/3/2024).
Diakuinya, dengan dibangunnya beberapa akses jalan lingkungan tersebut, untuk mempermudah dan memperlancar aktivitas masyarakatnya, sehingga ekonomi warga pun akan cepat berkembang.
“Tentu pembangunan yang dilakukan ini semata demi kepentingan dan kemajuan masyarakat. Terutama dalam meningkatkan prekonomian masyarakat itu sendiri,” katanya.
“Dengan akses jalan yang baik dan mudah dilalui, maka aktivitas warga lancar, ekonomi cepat berkembang,” sambung Kades.
Menurutnya, pembangunan beberapa akses jalan lingkungan dan gapura tersebut, merupakan aspirasi dari masyarakat. Jadi apa yang dilakukan oleh Pemdes Cibarani ini sesuai dengan keinginan dan kebutuhan masyarakat.
“Dari jumlah sebanyak 7 titik jalan lingkungan yang dibangun, secara keseluruhan ada sepanjang 750 meter dengan lebar jalan 1,20 meter,” ujarnya.
Selama kegiatan pembangunan dilakukan lanjut Kades, pihaknya pun tidak lupa untuk mengedepan kearufan lokal. Artinya, setiap pekerjaan yang dilaksanakan itu melibatkan masyarakat skeitar.
“Selain untuk terus memupuk kekompakan dan sikap gotong royong masyarakat, hal itu juga sebagai bagian dari pemberdayaan ekonomi terhadap masyarakat itu sendiri,” tuturnya.
Pihaknya juga mengajak kepada semua masyarakat di Cibarani, untuk senantiasa menjaga dan memeliharan hasil pembangunan yang telah dilakukan ini, supaya manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka waktu yang cukup lama.
“Mari kita jaga dan pelihara hasil pembangunan ini, baik jalan lingkungan maupun gapura. Karena pembangunan ini milik masyarakat bersama, supaya manfaatnya dapat kita rasakan dalam jangka waktu yang lama,” tandasnya. (Advertorial).